IPM.OR.ID., MEDAN– Muktamar XXIII IPM resmi ditutup pada Ahad malam (20/8/2023) di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP), Medan, Sumatera Utara.
Dalam penutupan Muktamar XXIII dihadiri secara langsung oleh Nashir Efendi (Ketua Umum PP IPM 2021-2023), Riandy Prawita (Ketua Umum Terpilih PP IPM 2023-2025), Agung Danarto (Ketua PP Muhammadiyah), dan juga Muhadjir Effendy (Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI).
Dalam sambutannya, Ketua Umum PP IPM Periode 2021-2023 Nashir Effendi menitipkan pesan bahwa tidak perlu menunggu momen yang lebih besar untuk evaluasi, tetapi bisa dimulai dengan belajar dari kesalahan-kesalahan yang ada.
‘’Bagi kita yang masih berencana semoga dilancarkan dan untuk yang telah memulai semoga rencananya berhasil. Semoga kata hati menuntun untuk siapapun yang punya mimpi besar,” ujar Nashir.
Melalui sambutan pertama Ketua Umum PP IPM Terpilih 2023-2025 Riandy Prawita, Riandy mengatakan bahwa kader IPM memiliki semangat yang besar. Ia juga berterima kasih kepada tuan rumah Muktamar XXIII IPM.
“Teman-teman PW IPM Sumatera Utara sudah berjuang menjadi tuan rumah yang luar biasa dan sekaligus telah mengirimkan kader terbaiknya untuk acara besar ini,” kata Riandy.
Riandy pun berharap bahwa setelah ini PP IPM akan lebih banyak lagi membawa gebrakan-gebrakan baru.
“Mulai hari ini selamat datang era baru IPM dan kita akan melakukan shifting organisasi. Pemimpin negeri ini terus memberikan contoh bagi kita dan semoga kita semua bisa berkontribusi banyak untuk IPM,” harap Riandy.
Siap Warnai Perubahan, IPM Memiliki Dua Leader Sector
Usai melakukan sambutan pertama Ketua Umum PP IPM Terpilih, Ketua PP Muhammadiyah Agung Danarto turut menyampaikan sambutannya.
“Pada periode baru IPM, saya yakin IPM siap mewarnai perubahan-perubahan di Indonesia karena IPM memiliki dua leader sector, yakni pertama digitalisasi yang patut mengawali ini adalah era generasi muda, terutama IPM; kedua, internasionalisasi yang mana pelajar IPM dituntut berjiwa global yang mampu bersaing di kancah internasional,” jelas Agung.
Lebih lanjut, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Muhadjir Effendy percaya bahwa Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal PP IPM Terpilih ini merupakan putra-putra wilayah terbaik yang terpilih melalui proses yang panjang.
‘’Sebagai kader umat dan kader bangsa, mumpung masih di IPM kalian perlu meningkatkan daya tahan dan perbanyak keterampilan-keterampilan softskill, ’’ pesan Muhadjir.
‘’IPM upayakan tidak hanya merekrut pelajar Muhammadiyah saja, tetapi gandeng juga OSIS dan organisasi pelajar lainnya bisa digandeng untuk berkolaborasi dan direkrut masuk IPM,’’pungkas Muhadjir sembari menutup rangkaian kegiatan Muktamar XXIII IPM.
