IPM.OR.ID.,TANGERANG SELATAN – Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional. Bidang Pengakajian Ilmu Pengetahuan (PIP) Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM), mengadakan acara DIALOGUE, pada Jumat (3/5/24) di SMK Muhammadiyah 1 Ciputat.

Kegiatan ini berbentuk Talkshow dengan tema Kawan bantu kawan: Kiat pelajar advokasi sesama di sekolah. Dengan menghadirkan Sekretaris Jenderal PP IPM, Jowanda Harahap, dan Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jasra Putra sebagai pemateri yang dipandu oleh Anggota Bidang PIP PP IPM, Andi Maulana.

Maraknya hal negatif, seperti perundungan, pergaulan bebas, dan isi lainnya pada lingkungan sekolah. Menjadikan salah satu alasan Bidang PIP PP IPM mengadakan Talkshow ini yang diharapkan pengurus IPM dapat menjadi panutan sekaligus penengah untuk lingkungan sekolahnya masing-masing.

Wakil Ketua KPAI, Jasra Putra mengatakan bahwa IPM harus bisa menjadi penengah di antara siswa lain dalam isu-isu negatif di sekolah.

“Kasus terbanyak yang masuk pada kami (KPAI), rata-rata adalah kasus perundungan di sekolah. Oleh karena itu, IPM berperan aktif untuk menjadi pelopor dan pelapor sehingga kasus perundungan di sekolah ini tidak terjadi lagi,” ucapnya.

KPAI mendata bahwa setiap harinya, terdapat sekitar 10-20 orang tua atau anak yang melapor secara daring maupun luring mengenai masalah perundungan anak di sekolah ini.

Peran teman adalah hal yang paling efektif dalam menjalankan advokasi pertama. Tempat paling nyaman untuk seorang anak bercerita atau curhat adalah teman. Oleh karena itu kawan bantu kawan di sekolah ini sangat diperlukan.