IPM.OR.ID., SUKOHARJO – Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Sukoharjo resmi dilantik pada Selasa (8/9/2024) di Pendopo Graha Satya Praja Sukoharjo. Pengurus baru ini dilantik secara langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Jawa Tengah Daei Aljanni.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti Ketua Umum PW IPM Jawa Tengah Daei Aljanni, Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa, Kepala Polres Sukoharjo, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sukoharjo beserta organisasi otonom di tingkat daerah.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PD IPM Sukoharjo Karisma Bayu Nadias, menyampaikan bahwa tema “Humanity Ecology for Indonesian Qualities” menggambarkan Indonesia di masa depan.
“Harapannya, pelajar Muhammadiyah di Sukoharjo dapat mengatasi tantangan publik di era baru dengan mengedepankan nilai kemanusiaan. Pelajar Muhammadiyah di Sukoharjo diharapkan menjadi pelopor keberlangsungan kemanusiaan dengan membawa nilai-nilai humanitas, keadilan sosial, dan karakter berbudi luhur,” ujar Bayu.
Kemudian, Ketua Umum PW IPM Jawa Tengah Daei Al Janni menyampaikan bahwa tema kegiatan ini selaras dengan wacana perubahan sistem perkaderan IPM, yang mencakup triple disruption, yakni perubahan iklim, pergeseran dari generasi Z ke generasi Alpha, dan transformasi digital.
“PW IPM Jawa Tengah mengapresiasi kesiapan pimpinan-pimpinan IPM di Jawa Tengah, khususnya Sukoharjo, dalam menghadapi tantangan tersebut. IPM telah menjalankan berbagai program pencerdasan, baik secara formal maupun non-formal,” kata Daei.
Lebih lanjut, Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa sebagai perwakilan dari pemerintah daerah memberikan dukungan penuh kepada IPM sebagai organisasi kepemudaan yang sampai sekarang terus memberikan dampak bagi pelajar.
“Kami berharap agar IPM dapat menjadi wadah bagi pelajar untuk mengembangkan potensi diri dan berkontribusi aktif. Kami juga berharap agar hasil kegiatan ini dapat disampaikan kepada Pemerintah Daerah dan dijadikan visi dan misi bersama di masa depan,” ucap Agus.
Kegiatan dilanjut dengan pengajian dan doa yang disampaikan oleh Perwakilan PDM Sukoharjo Sri Lahir Prawiro. Kemudian, kegiatan ditutup dengan penampilan Tapak Suci Seni Beladiri Tunggal dari Pimpinan Daerah Tapak Suci Putera Muhammadiyah Sukoharjo. *(Vina/yud)
