IPM.OR.ID, PURWOREJO– Fara Nurmaulina Santriwati Pondok Pesantren Darul Arqom SMP Muhammadiyah Jono Bayan Purworejo berhasil meraih Juara 1 dalam Kompetisi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kabupaten Purworejo tahun 2020.
Ahsan Hakim Fariza selaku Guru Pelatih dan Pembimbing menyampaikan bahwasanya kompetisi lari kali ini diikuti oleh 16 siswa yang berasal dari seluruh Kabupaten Purworejo pada kategori lari 1500 meter.
“Santriwati kami ikut kompetisi lari 1500 meter dan mencapai garis finish pertama dari seluruh peserta dalam waktu 7 menit 07 detik 67 yang sebenarnya capai waktunya sebenarnya lebih rendah dari saat latihan yang pada angka 6 menit sekian. Selanjutnya akan berlanjut menuju ke tingkat Karesidenan Kedu dengan masih menunggu informasi detail waktu keberangkatan,” ungkap Ahsan Hakim Fariza.
Dengan lolosnya salah satu santri dalam ajang lomba lari POPDA kali ini mendapat apresiasi dari bidang kesiswaan PP Darul Arqom SMP Muhammadiyah Jono Bayan Esti Trisnasari yang menekankan akan pentingnya prestasi yang dicapai dalam bidang non akademik ini.
“Dengan ikut berpartisipasi POPDA tahun ini, harapannya bisa lebih menambah pengalaman dan semangat anak-anak dalam mengikuti kompetisi-kompetisi yang lainnya. Alhamdulillah untuk tahun ini anak kami dalam cabang lari bisa memperoleh juara ke-1 untuk kategori 1500 meter. Semoga di tahun-tahun ke depannya semakin banyak memperoleh prestasi, tdk hanya di cabang lari saja. Tetapi juga cabang atletis yg lainnya,” harap Esti Trisnasari.
Mengikuti kompetisi lari dan yang lainnya merupakan program pengembangan santri dalam bidang non akademik. Selain bidang akademik yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Darul Arqom SMP Muhammadiyah Jono Bayan secara tertata dalam kurikulum sekolah dan kepondokan. Didukung dengan ekstrakulikuler yang dilaksanakan secara periodik dan terjadwal seperti Speaking English, Membatik, Silat Tapak Suci, Khitobah, Komputer, Panahan, Hizbul Wathan dan program pendukung lainnya.
Program unggulan dari Pondok Pesantren Darul Arqom SMP Muhammadiyah Jono Bayan Purworejo dimana santrinya diharapkan setelah menyelesaikan proses pendidikannya memiliki hafalan. Selain program ini masih program unggulan yang lainnya yakni Pengembangan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, Pembinaan Prestasi, Pembelajaran ke Luar Negeri dan pengembangan minat bakat serta keterampilan lainnya. (syifa/adinta)
Sumber berita: muhammadiyah.id