IPM.OR.ID, JAKARTA – Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) Periode 2018-2020 secara resmi dilantik, Kamis (3/1/19).
Serah-terima jabatan oleh Ketua Umum PP IPM periode 2016-2018, Velandani Prakoso kepada Ketua Umum PP IPM Periode 2018-2020 Hafidz Syafaaturrahman disaksikan oleh Ketua PP Muhammadiyah, Kemendikbud, Kemenpora, Kemendagri. Hadir PP Pemuda Muhammadiyah, DPP IMM, PP NA, IPNU, PBPII serta Kader IPM yang turut memeriahkan di Aula KH Ahmad Dahlan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Jakarta.
Dalam sambutannya, Velandani menyampaikan harapannya akan ada warna baru untuk IPM kedepannya serta menegaskan jika IPM tetap selalu berjuang menjadi aksentuator gerakan dakwah pencerahan bagi umat dan bangsa.
“Pelantikan pada pagi hari ini, semoga dapat menjadi awal untuk kebaikan IPM kedepan. Dibawah nahkoda Hafidz Syafaaturrahaman dapat memberikan warna baru bagi IPM. Melihat tema yang dicanangkan yaitu dengan etos berkolaborasi dan etos berbagi dapat menciptakan pelajar berkemajuan agar IPM terus dan senantiasa menjadi aksentuator gerakan dakwah pencerahan bagi umat dan bangsa,” Ungkap Velandani.
Semoga kedepan Organisasi Otonom (Ortom) Pusat Muhammadiyah, lanjutnya, dapat bersinergi bersama melahirkan kader emas untuk kemajuan umat dan bangsa sesuai dengan tema tersebut.
Pidato iftitah Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Hafizh Syafaaturrahman menyampaikan tiga pesan untuk para pimpinan IPM ranting hingga pusat, supaya dapat menumbuh kembangkan capaian yang pernah diraih.
“Pertama, IPM harus bisa menjaga dan mengembangkan pencapaian-pencapaian yang telah diraih. Kedua, Mengahadapi era industri 4.0 yang dinamis dan fleksibel IPM harus bisa menentukan langkah IPM kedepan dimana dan bagaimana. Ketiga, dalam surat Al-ahzab ayat 43 dapat diambil pesan yaitu sajidan, nadziron dan basyiron sebagai bentuk strategi yang dapat digunakan IPM kedepannya,” jelas Hafizh panggilan akrabnya.
Terakhir khusus bagi Pimpinan Pusat, lanjut Hafizh, mari kita bersama-sama berkolaborasi dan membangun spirit untuk kemajuan IPM dan bangsa agar terciptanya baldatun thayyibatun wa robbun ghofur.
Pada momen yang sama, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nasir menyampaikan amanat dalam sambutannya dan Kemendikbud Muhadjir Effendi menyampaikan keynote speech.
