IPM.OR.ID., BLIMBING – Dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) MTs. Muhammadiyah Blimbing menggelar serangkaian lomba penuh semangat. Kegiatan yang digelar pada Selasa (27/08/24) ini berhasil menarik antusiasme tinggi dari para siswa dan guru.
Berbagai lomba yang diadakan mencerminkan keragaman dan kearifan lokal budaya Indonesia. Salah satu lomba yang paling menarik perhatian adalah Festival Kebudayaan Indonesia, di mana para peserta mengenakan pakaian tradisional nusantara yang dibuat dari bahan bekas. Kreativitas dalam memanfaatkan bahan daur ulang menjadi sorotan utama dalam kegiatan ini.
Selain itu, berbagai lomba lain yang tidak kalah seru turut memeriahkan acara ini seperti Voli Air, Bola Keranjang, dan Estafet Belut. Setiap lomba dirancang untuk menguji keterampilan fisik sekaligus mempererat kerjasama para peserta.
Ketua Umum PR IPM Mts.Muhammadiyah Blimbing Harindra Abrar, mengatakan bahwa Dari kegiatan ini mereka ingin menyemarakkan semangat kemerdekaan dengan cara yang kreatif dan menyenangkan. Melalui lomba-lomba tersebut adalah bagian dari upaya IPM untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan kebersamaan di kalangan pelajar.
“Kami ingin menyemarakkan semangat kemerdekaan dengan cara yang kreatif dan menyenangkan. Melalui lomba-lomba ini, kami berharap dapat menanamkan nilai-nilai persatuan dan kebersamaan,” ujar Harindra.
Ketua Pelaksana Riski Aditya, mengungkapkan bahwa mereka mengapresiasi antusiasme semua pihak yang terlibat dan berharap acara tersebut bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda dalam memajukan bangsa dan negara.
“Kami bangga melihat antusiasme semua pihak yang terlibat. Semoga acara ini bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi bangsa,” ungkap Riski.
Acara ini ditutup dengan pembagian hadiah kepada para pemenang lomba, yang disambut dengan sorak-sorai kegembiraan dari seluruh peserta. Semarak 17 Agustus di MTs. Muhammadiyah Blimbing kali ini sukses menciptakan momen tak terlupakan. *(Dimas/Nabila)