IPM.OR.ID., YOGYAKARTA – Madrasah Qur’anic Generation Camp yang diselenggarakan oleh Bidang Kajian Dakwah Islam (KDI) Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) bersama dengan Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PPM) resmi dibuka, pada Rabu (21/02/2024) di Tabligh Institute Yogyakarta.
Dalam sambutannya Ketua PP IPM Bidang KDI Heni Saidah mengungkapkan antusiasmenya menyambut ide-ide baru dan gerakan-gerakan pembaruan dari para peserta yang berasal dari seluruh penjuru Indonesia.
Selain itu, Heni juga menyampaikan yang menjadikan kegiatan ini begitu istimewa ialah karena ini merupakan kegiatan pertama Bidang KDI PP IPM setelah berjalan kurang lebih 5 bulan.
“Harapannya gerakan pertama yang diinisiasikan oleh Bidang KDI ini dapat membawa keberkahan bagi gerakan-gerakan yang dilakukan oleh KDI ke depannya,” ujar Heni.
Sekretaris Jenderal PP IPM Jowanda Harahap juga menyampaikan bahwa sudah seharusnya seorang kader IPM dapat mengimplementasikan segala ilmu yang ia miliki, terutama ilmu agama yang ia miliki dengan sebaik-baiknya.
“Sejatinya IPM adalah jembatan antara kehidupan akademis dengan kehidupan sehari-hari seorang kader,” ucap Jowanda.
Sementara itu, Ketua Majelis Tabligh PPM Fathurrahman Kamal menekankan tentang pentingnya membangun lingkungan belajar Al-Qur’an yang menyenangkan bagi kader persyarikatan.
Selain dari lingkungan belajar yang menyenangkan, implementasi nilai-nilai Al-Qur’an yang mudah diterima oleh anak-anak muda juga sama pentingnya untuk membangun kecintaan terhadap Al-Qur’an.
“Akan sangat elok apabila di masa depan ketika kita menghadapi suatu kegundahan kita bisa mengungkapkannya kepada aplikasi kembangan IPM, bukan kepada Chat GPT,” pungkas Fathurrahman. *(Lisa)