IPM.OR.ID, YOGYAKARTA – Peserta harus menularkan habitus yang baik terhadap yang lainnya, sehingga gerakan-gerakan kreatif akan bermunculan di setiap daerah. Demikian harapan Hafizhsyafaturahman, saat ‘Literacy Camp#2’, yang diadakan Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) di De Ani Edu Park. Literacy Camp #2 Resmi ditutup, Ahad (17/12).
“Rancangan para peserta ini begitu Kreatif dan menginspiratif,” kagum Sekretaris Umum PP IPM itu.
Penghujung Literacy Camp#2, 40 peserta menghimpun bersama, ilmu yang telah di dapat selama 3 hari 2 malam tersebut. Duduk melingkar, keseriusan mendominasi, dan tawa hangat yang merekatkan, menghasilkan beberapa rencana tindak lanjut. Seperti, beberapa komunitas akan membuat program berkelanjutan.
“Salah satunya komunitas Mata Pena Malang (MAP) akan membuat program desa literasi dan program itu bersentuhan langsung dengan masyarakat,” jelas Galih Ketua Pelaksana Literacy Camp #2.
Pimpinan yang hadir dan belum punya komunitas, lanjutnya, akan ikut menggelorakan gerakan literasi di daerahnya.
PW IPM DKI, contohnya, setelah literacy camp akan ada followup membuat rumah literasi atau bisa disebut dengan bsecamp untuk mensupport komunitas – komunitas literasi yg akan dibentuk oleh PW IPM DKI. *(anf)
