Cetak Influencer Muda Muhammadiyah, PC IPM Gresik Adakan Pelatihan Influencer
IPM.OR.ID, GRESIK – Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PC IPM) Gresik menyelenggarakan Pelatihan Influencer Muda Muhammadiyah. Kegiatan tersebut dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama dilaksanakan pada Sabtu-Ahad, (7-8/11/2020) dan sesi kedua pada Sabtu, (14/11/2020).
Kegiatan yang diselenggarakan PC IPM Gresik ini diadakan karena dirasa dalam era ini para tokoh besar, pakar, bahkan da’i sekalipun kurang didengar oleh para generasi muda dan dianggap ketinggalan zaman.
Pada pelatihan public speaking yang mengundang Ahmad Hamim Fitriyanto sebagai pemateri mengatakan, bahwa diksi yang dilontarkan saat berbicara di depan umum ternyata sangat berpengaruh dengan buku apa saja yang ia baca, juga disesuaikan dengan situasi acara dan audiens yang berada di depannya.
Sedangkan, pada pelatihan jurnalistik, Muhammad Fatoni selaku Pemimpin Redaksi PWMU.CO sekaligus pemateri jurnalistik menyampaikan, bahwa memang penting jika Muhammadiyah memiliki influencer-nya sendiri. Eksistensi Muhammadiyah jika dibandingkan dengan organisasi lain kurang populer. Hal ini terlihat saat mengetik kata kunci “IPM”, maka yang muncul pertama kali bukanlah Ikatan Pelajar Muhammadiyah, akan tetapi Indeks Pembangunan Manusia yang muncul saat mencari kata kunci tersebut.
Selain itu, pelatihan desain grafis, Muhammad Dimas Sampurna Aji selaku Owner dari Sampurna Design sekaligus pemateri desain grafis mengatakan dalam pelatihannya bahwa problematika seorang desainer grafis ketika dimintai “harga teman” untuk mendesainkan sesuatu.
“Kalau memang teman ya nggak akan meminta harga teman atau gratis,” ungkap Dimas pada sesi pemateriannya
Pelatihan Influencer Muda diadakan dengan harapan mampu membentuk influencer muda Muhammadiyah yang diharapkan mampu mendakwahkan Islam berkemajuan dengan cara yang kreatif dan inovatif. (Har/Inas)
2 Komentar. Leave new
Wah mantab kali suara akar rumput ini
mantap sebuah gerakan pada kondisi pandemi, pandemi bukan halangan untuk mencetak kader IPM terutama dalam influencer