IPM.OR.ID, GROBOGAN – Lembaga Informasi Media (LIM) Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Jawa Tengah (PW IPM Jateng) mengadakan Kopdar Media IPM se-Jawa Tengah di SMA Muhammadiyah Godong Kabupaten Grobogan pada Sabtu-Ahad (27-28/10).
Kegiatan yang bertemakan “Menumbuhkan Ghirah Bermedia Menuju IPM Jawa Tengah Berkarya Nyata” ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP IPM Hafizh Sya’faturrahman. Pembukaan juga dihadiri oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Godong Puspito.
Kopdar dihadiri oleh 28 peserta dari Pimpinan IPM se-Jawa Tengah. Kegiatan ini diselenggarakan untuk memantau perkembangan lembaga media dalam setiap struktur IPM di Jawa Tengah. Dalam kegiatan tersebut peserta mengikuti beberapa workshop, yaitu jurnalistik, desain, editing video, admin media sosial, dan fotografi. Sebelum workshop dimulai, peserta mengikuti seminar pembukaan yang membahas tentang ancaman dan peluang media sosial.
Terkait pelaksanaan Kopdar ini, Ketua Umum PW IPM Jawa Tengah Ahmad Basyiruddin menyebutkan bahwa perlu adanya kolaborasi antara Da’i Pelajar Muhammadiyah dengan LIM IPM. “Karena dakwah di zaman sekarang tidak hanya dakwah di atas mimbar melainkan juga dakwah melalui media. Terutama media sosial, sehingga bila kolaborasi ini terbentuk dengan harmonis maka dakwah IPM akan mampu menjamah para netizen di zaman millenial,” ujar Basyir pada pembukaan Kopdar yang dihelat bersamaan dengan Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah III PW IPM Jateng.
Peserta Kopdar sebagai aktivis IPM diharapkan mampu menjadi perpanjangan tangan Muhammadiyah dalam melakukan dakwah sesuai perkebangan zaman. Sehingga dakwah yang selama ini hanya melalui media-media konvensional juga dapat dilakukan melalui media digital seiring terjadinya revolusi industri 4.0. Dalam penghujung Kopdar, peserta melakukan diskusi untuk membuat proyek bersama dalam memeriahkan Muktamar ke-21 IPM November mendatang. Diskusi ini sekaligus menjadi perwujudan dari tema kegiatan yang mengarahkan pada IPM Jawa Tengah berkarya nyata. (baharuddin/nab)
