IPM.OR.ID, JAKARTA – Kegiatan penyemarak Tanwir IPM 2018 awal bulan Februari mendatang kembali diselenggarakan. Kini Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) mengadakan “The Harmony and Peace Walk: Student Stand for Peace”, di Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Ahad (28/1).
Kali ini PP IPM berkolaborasi dengan 3 organisasi Korea Selatan, yakni Heavenly Culture, World Peace, and Restoration of Light (HWPL), International Peace Youth Grouth (IPYG), dan International Women’s Peace Group (IWPG), mengadakan
Velandani Prakoso yang terlibat langsung dalam agenda tersebut menjelaskan bahwa, agenda ini merupakan bagian dari program Heavenly Culture, World Peace, and Restoration of Light. “Selain pemyemarak Tanwir IPM 2018, agenda ini merupakan bagian dari program Heavenly Culture, World Peace, and Restoration of Light yang diusung oleh 3 organisasi dari Korea Selatan tersebut”, jelas Ketua Umum PP IPM tersebut.
Ia juga memaparkan bahwa agenda ini sebagai pembuktian bahwa IPM merupakan organisasi pelajar, pelopor Gerakan Anti Kekerasan tanpa Kekerasan dan peduli terhadap isu-isu anak, remaja, pemuda-pemudi. “agenda ini sebagai pembuktian bahwa IPM merupakan organisasi pelajar, pelopor Gerakan Anti Kekerasan tanpa Kekerasan dan peduli terhadap isu-isu anak, remaja, pemuda-pemudi. IPM tidak hanya bergerak bersama pihak nasional, tetapi juga internasional yang memiliki visi yang sama untuk menebar perdamaian dan teloransi.”, papar Andan.
Agenda kolaborasi ini diiringi dengan agenda-agenda keren lainnya, yakni Opening Speech & Performance, Congratulatory Message, Declaration, dan Flashmob. *(Andan/Put)
