IPM.OR.ID, SIDOARJO– Forum Muktamar XXI IPM dapat dimulai dengan disampaikannya Pidato Iftitah oleh Ketua Umum IPM Velandani Prakoso kepada ribuan kader IPM yang memadati ruangan. Forum Muktamar ini dihelat di Auditorium AR. Fakhrudin SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, Ahad malam (18/11).
Dalam Pidato Iftitahnya, Velandani mengawali dengan mengatakan bahwa IPM berhasil menunjukkan eksistensinya sebagai gerakan pelajar di zaman ini. Etos dan spirit yang melandasi gerakan pelajar ini telah mengawal langkah dakwah dan perjuangan IPM.
“Mengemban misi dakwah pencerahan di zaman milenial sungguh berat agenda dan tantangannya,” lanjut Velandani dengan penuh penekanan.
Sebagai pelajar yang berperan menjadi agen dakwah Muhammadiyah, kader IPM harus mampu menyiasati gerakannya yang tetap memerlukan ijtihad atau tajdid. Velandani mengibaratkan dakwah pelajar ini dengan dakwah yang mampu melingkupi dunia online dengan tidak melupakan sentuhan offline. “Tiga gradasi yang harus melandasi dakwah; pencerdasan, pemberdayaan, dan pembebasan,” ucap Velandani dengan tegas.
Velandani menutup Pidato Iftitahnya dengan ajakan yang diharapkan mampu menyulut semangat kader-kader IPM.
“Mari menjadi agent of change, agent of social control, dan agen kebaikan lainnya. IPM tidak hanya menadi pelopor, pelangsung, dan penyempurna Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) tetapi pengawal gerakan pencerahan Muhammadiyah,” kata Velandani menutup Pidato Iftitah. (adinta)
