IPM.OR.ID., KABUPATEN BANJAR – Menjelang Musyawarah Daerah (Musyda), Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Banjar gelar diskusi santai bertajuk “IPM Sebagai Wahana Keilmuan”. Bertempat di SD Alam Muhammadiyah Martapura pada Senin (29/11/21), diskusi yang diikuti oleh 21 peserta yang berasal dari pimpinan cabang dan pimpinan ranting ini berlangsung khidmat.
Turut hadir sebagai pemateri, Nabhan Mudrik Alyaum selaku Ketua Bidang Perkaderan Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM). Dalam pemaparannya, Nabhan menyerukan kepada seluruh peserta untuk giat dalam mensyiarkan dakwah Muhammadiyah kepada mereka yang berasal dari luar persyarikatan.
“Bagaimana cara IPM agar bisa menggait kader di luar sekolah Muhammadiyah? Salah satunya, buatlah sebuah komunitas tanpa ada embel-embel dari IPM. Lalu, ketika di bidang kewirausahaan, usahakan tujuan konsumennya bukan hanya kepada warga Muhammadiyah tetapi bisa lebih luas lagi,” ujar Nabhan. Sebagai Ketua Bidang Perkaderan PP IPM, Nabhan mengajak kepada seluruh peserta untuk bersama-sama memperluas dakwah IPM di masyarakat.
Diskusi yang diinisiasi oleh PD IPM Kabupaten Banjar ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan pra-Musyda ke-21 yang tidak lama lagi akan digelar. Melalui diskusi ini, kader setidaknya diharapkan bisa mendapatkan pengetahuan serta pemahaman kepada cabang dan ranting sebelum Musyda dilaksanakan.
Selaku pimpinan, PD IPM Kabupaten Banjar juga berharap agar kader-kader yang hadir dapat menambah pemahaman bahwa IPM itu asyik dan tidak terlalu kaku. Lebih lanjut, kepada tim ipm.or.id PD IPM Kabupaten Banjar berharap melalui kegiatan ini kader mampu menghasilkan ide-ide dan kebajikan-kebijakan yang lebih baik lagi ketika Musyda berlangsung.*(yssr/iant)