IPM.OR.ID., BOGOR – Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Bogor periode 2024-2026 resmi dilantik di DPRD Kabupaten Bogor, pada Ahad (23/2/2025). Kegiatan pelantikan ini mengangkat tema “Membangun Sinergi: Kolaborasi dan Inklusif untuk IPM yang Unggul dan Berkualitas”.
Turut hadir dalam pelantikan ini berbagai tamu undangan, termasuk Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bogor Wahyu Chaniago, Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Bogor Agus Salim.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor Ahmad Yani, Sekretaris Umum Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Jawa Barat Ariq Maulana Zahran, organisasi otonom Muhammadiyah se-Kabupaten Bogor dan seluruh kader IPM Se- Kabupaten Bogor juga turut menghadiri kegiatan ini.
Ketua Umum PD IPM Kabupaten Bogor periode 2024-2026 Ipan Supanji dalam sambutannya yang penuh semangat menekankan visi dan misinya untuk membangun IPM yang unggul dan berkualitas.
“Kita harus saling mendukung dan berkolaborasi agar IPM dapat menjadi barometer bagi organisasi pelajar lainnya di Kabupaten Bogor!” tegas Ipan.
Ketua Umum PD IPM Kabupaten Bogor periode 2022-2024 Siti Nadiatul Husna dalam sambutannya berharap pengurus baru dapat melanjutkan program-program positif yang telah ada.
“Saya berharap pengurus baru dapat membawa IPM ke arah yang lebih baik dan lebih berkontribusi bagi masyarakat,” ujarnya.
Kemudian, Sekretaris Umum PW IPM Jawa Barat Ariq Maulana Zahran memberikan pandangannya tentang peran IPM dalam konteks provinsi.
Ia mengajak semua anggota untuk lebih aktif dalam kegiatan organisasi dan masyarakat.
Ketua PDM Kabupaten Bogor Ahmad Yani mendukungan penuh program-program yang akan dijalankan oleh IPM ke depan.
“Saya yakin dengan gerakan kolaborasi dan inklusinya ini IPM bisa terus bersinergi dan lebih mudah untuk menjalankan misinya,” kata Ahmad
Ketua KNPI Kabupaten Bogor Wahyu Chaniago menekankan peran penting pemuda dalam pembangunan masyarakat.
“Saya menilai bahwa IPM merupakan organisasi yang sangat tertib dan rapih. Sekelas organisasi pelajar, saya yakin kalau IPM bisa jadi role model bagi organisasi kepemudaan yang ada di Kabupaten Bogor,” ucap Wahyu.
Kegiatan ini ditutup dengan amanat dari Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bogor Agus Salim. Agus menekankan pentingnya peran pemuda sebagai agen perubahan dan harapannya untuk kolaborasi yang berkelanjutan.
“Semangat muda harus terus disuarakan, kami sangat menunggu dan terbuka atas masukan-masukan yang para anak muda berikan,” ujar Agus.
Melalui pelantikan ini, harapannya dapat semakin berperan aktif dalam membangun sinergi dan kolaborasi yang inklusif di kalangan pelajar dan masyarakat, demi tercapainya IPM yang unggul dan berkualitas.*(Dafik/yud)