IPM.OR.ID, MATARAM-Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Mataram menyelenggarakan Pelatihan Kader Taruna Melati II (PKTM II) pada Jumat-Ahad (12-14/ 3/ 2021) di Gedung Dakwah Muhammadiyah Nusa Tenggara Barat. PKTM II termasuk bagian proses transisi dari perkaderan IPM menuju jenjang yang lebih lanjut.
PKTM II kali ini mengusung tema ‘’ Peran IPM untuk Membentuk Kader yang Berkarakter dan Berkemajuan serta Memiliki Loyalitas Tinggi dalam Menggerakkan Kemajuan Ikatan’’. Dengan harapan para kader bisa menciptakan sebuah inovasi dalam mengembangkan dan menggerakkan kemajuan ikatan. Agar pelajar Mataram dapat beradaptasi dan peka terhadap perkembangan zaman.
Rawinggi selaku Ketua PD IPM Mataram menyuntikkan semangat pamungkas kepada para peserta.”Dalam pandemi seperti saat ini IPM tidak boleh patah semangat dalam berorganisasi. Justru dengan pandemi ini IPM harus memaksa otak dan pikirannya bekerja lebih keras daripada sebelumnya agar tidak menjadi sampah sejarah,” ucap Rawinggi.
Terlihat antusias dan ambisi para peserta luar biasa. Hal itu juga dorongan dari stimulan para pemateri hebat. Pemateri tersebut merupakan beberapa alumni ketua IPM Nusa Tenggara Barat dari masa ke masa. Kelancaran acara tak lepas dari dukungan Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Nusa Tenggara Barat yang telah membantu dalam hal logistik.
Adapun agenda follow-up yang akan dimasifkan setelah kegiatan ini yakni melakukan Gerakan Pelajar Mengkritik Sekolah yang nantinya IPM mengajak seluruh pelajar Mataram berani mengkritisi sistem sekolah.
‘’IPM itu harus berani berlawan. Berlawan yang pada konteks ini ialah tidak menutup mata dan mulut dalam melihat keadaan sekitar,’’ pesan salah satu pemateri.