IPM.OR.ID, SIDOARJO – Ela dan Didi nama khusus yang diberikan kepada maskot Muktamar Ikatan Pelajar Muhammadiyah ke – 21 pada 16-20 November mendatang. Berbentuk menyerupai karakter udang berwarna merah untuk si Ela dan ikan bandeng berwarna abu-abu untuk si Didi. Kedua hewan ini menginspirasi desaigner dari salah satu ciri khas Kabupaten Sidoarjo.
“Maskot ini saya ambil dari komoditi perikanan kabupaten Sidoarjo, yang khas dengan udang dan bandengnya,” ungkap Rizy Aha kader IPM Jember, Jawa Timur.
Hangat disapa Aha ini, juga menjelaskan asal mula, nama Ela dan Didi terbentuk dari gabungan Pelajar Muhammadiyah. Nama Ela merupakan potongan 3 suku huruf dari kata pelajar. Jika kita lihat, lanjutnya dan bedah lebih mendalam kata p-ELA-jar. Sedangkan, nama Didi diambil dari dua gabungan yang lalu dibuat bentuk perulangan, yakni huruf ke 5 dan 4 terakhir dari kata Muhammadiyah. Tidak hanya itu, ia juga memberikan sentuhan batik IPM yang melekat ditubuh maskot.
“Saya menambahkan khas IPM yakni batiknya untuk busana maskot, lalu terdapat batik pada umumnya juga, lalu saya tambah pula aksesoris untuk si Didi, yang menyerupai seperti topi,” jelasnya.
Si Ela yang tampak cantik dengan kerudung merah yang menyatu dengan warna tubuhnya. Meskipun begitu, Aha berhasil menberikan aksen goresan tipis untuk menunjukan jika si Ela seperti sosok Ipmawati. Dipermanis dengan logo IPM menyatu dengan hijabnya seolah itu sebuah pin dan batik pada umumnya yang melintang anggun sebagai selendang. Si Didi dengan elemen yang sama, tampak jelas jika desaigner ingin menunjukan makskot Didi ini untuk karakter Ipmawan. Jika si Ela dipermanis dengan logo IPM sebagai pinnya, maka Didi dipermanis dengan topi berbentuk batik yang dikenal dengan nama ‘udeng’.*(anf)
Download: Maskot Muktamar IPM ke-21