IPM.OR.ID, BOGOR – Gerakan Muda Framework Convention on Tobacco Control (FCTC) bekerja sama dengan Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kota Bogor dan Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Bogor menyelenggarakan Workshop #PilihBicara dengan tema “Kuatkan Makna Beranikan Bersuara” pada Ahad (6/10) di Aula Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Bogor.
Latar belakang kegiatan tersebut diselenggarakan adalah karena hegemoni industri rokok di masyarakat menjadi permasalahan Nasional dan dampak negatif dari rokok dapat melemahkan kaum muda sebagai penerus bangsa.
Menurut riskasdes (riset kesehatan dasar) 2018 tercatat 7,8 juta perokok anak di Indonesia. Jumlah tersebut akan bertambah menjadi 10 juta jiwa di tahun 2030 jika tidak ada penanggulangan secara masif untuk menurunkan prevalensi perokok. Kaum muda sebagai target industri rokok harus menyadari bahwa mereka penuh makna. Sehingga kaum muda perlu untuk bersuara agar Indonesia tidak gagal menghadapi Bonus Demografi tahun 2030 dan Indonesia Emas 2045.
“Muhammadiyah yang berjihad di Pengendalian Tembakau perlu diperluas oleh teman-teman Ikatan Pelajar Muhammadiyah sebagai perlopor, pelangsung, dan penyempurna amal usaha Muhammadiyah,” ujar Ketua pelaksana Sarah Muthiah Widad
Selain itu, kegiatan workshop ini dihadiri oleh siswa/i SMP Muhammadiyah Kota Bogor dan SMA Muhammadiyah Kota Bogor. Sedangkan Pemateri dari Yayasan Lentera Anak menyampaikan seputar perokok anak, pengaruh Iklan, Promosi dan Sponsor rokok terhadap perokok serta kampanye #PilihBicara dari FCTC Indonesia. *(sarah/fid)
1 Komentar. Leave new
[…] sekaligus sebagai penutup acara pelantikan, juga berjalan lancar bersama pemateri Bagja Nugraha dari Yayasan Lentera Anak. Seminar tersebut sangat insightful dengan tema “Mengasah Narasi, Menuju Pelajar Kabupaten Bogor […]