IPM.OR.ID., YOGYAKARTA – Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) DIY memberikan wadah pertujunkan seni budaya dan sastra pelajar Muhammadiyah melalui Beranda Seni, Budaya, dan Sastra Pelajar DIY (Bestari) di Gedung Auditorium Universitas Ahmad Dahlan. Acara ini merupakan termasuk rangkaian acara Malam Puncak Semarak Milad 63 IPM (27/7/2024).
Ini adalah kedua kalinya PW IPM DIY mengadakan Bestari, setelah sebelumnya menampilkan seni budaya dan sastra dari banyak pelajar Muhammadiyah Kabupaten Kulon Progo, di kesempatan kedua ini pelajar Muhammadiyah Kabupaten Bantul yang mendapatkan kesempatan untuk menampilkan berbagai pertunjukkannya.
Penampilan seni pertama dibuka dengan solo angklung dengan lagu Sang surya dan Indonesia Raya yang dibawakan oleh pelajar dari SMP Muhammadiyah Piyungan. Kemudian, dilanjut penampilan Tari Kreasi oleh dua kader PC IPM Kasihan. Ada pula penampilan seni Tapak Suci yang ditunjukan oleh santri dari pondok pesantren Asy Syifa.
Selain seni, penampilan sastra juga dihadirkan oleh kader PC IPM Imogiri yang membawakan puisi berjudul “Antara 3 Kota” karya Emha Ainun Najib, diiringi dengan alunan biola dan piano.
Penampilan dari PC IPM Bantul menjadi akhir dari pertunjukkan dengan menyajikan sebuah drama musikal yang melibatkan puluhan pelajar. Drama musikal tersebut bercerita tentang kegiatan Fortasi yang baik dan bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
Ketua PW IPM DIY Bidang Seni Budaya Arma Maksum Khoirudin menyampaikan, bahwa selain sebagai ajang untuk meningkatkan minat dan bakat pelajar, Bestari juga bertujuan untuk mendekatkan keindahan seni budaya dan sastra kepada para pelajar. Selain itu juga harapannya adalah agar para pelajar dapat ber-IPM dengan menggembirakan dan mengasyikkan.
“Kami berharap melalui Bestari ini dapat meningkatkan dan menjadi wadah yang mendukung minat dan bakat para pelajar DIY di bidang seni budaya dan sastra. Selain itu, kami juga ingin membuktikan bahwa kegiatan IPM itu tidak hanya berisi kegiatan yang formal ataupun mikir-mikir saja, tapi juga berisi hal-hal yang menyenangkan, sehingga para pelajar juga bisa ber-IPM dengan menggembirakan”, pungkas Arma. *(Danu/Arik/Yud)