IPM.OR.ID., JAKARTA – Bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan (PIP) Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) mengadakan Lokakarya Kolase yang berkolaborasi dengan Kolase Merambat pada Sabtu (25/11/2023) di Ruang Berkarya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat.
Dengan diadakannya kegiatan ini Bidang PIP ingin bersama-sama mengenang, merayakan, merawat, dan membagikan kenangan dalam arsip kolase lewat majalah bekas.
Kegiatan ini dihadiri Anung Asangko (Kolase Merambat), Abdul Fariz (Kolase Merambat), dan Nabila Adinta (Bidang PIP IPM).
Kolase Merambat Anung Asangko mengatakan manusia sudah mempunyai kemampuan untuk menggabung-gabungkan sesuatu.
Membuat kolase memungkinkan seseorang untuk menggabungkan berbagai elemen visual seperti gambar, teks, dan warna untuk menciptakan sesuatu yang unik dan penuh dengan ekspresi pribadi.
“Seperti putri duyung, setengah manusia dan setengah ikan. Manusia memiliki imajinasi yang kuat untuk menggabung-gabungkan,” ujar Anung.
Setelah membuat kolase bersama-sama, Bidang PIP PP IPM Nurma Yulia Lailatusyarifah mengatakan melalui kolase ini ia ingin menyampaikan bahwa hal yang sementara itu membekas.
“Aku lahir dan besar di Bali jadi aku memiliki banyak kenangan baik di pantai seperti melihat matahari terbit di pagi hari, sementara namun membekas. Aku mau menyampaikan bahwa hal sementara itu membekas,” jelas Nurma.
Bidang PIP PP IPM Nabila Adinta mengatakan siapa pun dapat datang untuk mengolah kisah personal menjadi arsip visual yang kreatif.
“Hari ini jadi hari buat merayakan kenangan, seneng banget bisa bikin ruang buat siapapun yang datang berkreasi dan mengolah cerita personalnya jadi sebuah arsip visual yang kreatif. Cerita kita itu bisa banget dijadiin arsip yang lucu,” pungkas Nabila. *(Sayida)