“Buku ini wajib dibaca oleh para praktisi maupun akademisi di bidang kesehatan. Karena buku ini memaparkan bagaimana spiritualitas berhubungan dengan kesehatan. UU Kesehatan RI Nomor 36/2009 sudah menyebutkan tentang Kesehatan Spiritual.”
—dr. Zainal Abid”
***
Buku ini membahas sebuah wacana baru dalam bidang kedokteran, yaitu kesehatan spiritual. Penulis, seorang pakar neurosains terkemuka Indonesia, memaparkan perkembangan-perkembangan sains, di antaranya disiplin baru neurosains spiritual, yang menunjukkan hubungan erat antara spiritualitas, cara kerja otak, dan kesehatan. Dalam buku ini, Anda akan menemukan informasi-informasi berharga:
• Definisi dan urgensi kesehatan spiritual.
• Hubungan antara otak dan sikap keberagamaan.
• Pengaruh keimanan terhadap kesehatan.
• Contoh-contoh pengukuran ilmiah tentang tingkat spiritualitas.
Dengan membaca buku ini, Anda akan memahami cara kerja otak dalam kehidupan beragama, cara-cara meningkatkan kualitas spiritualitas, peran makna hidup terhadap kesehatan, dan langkah-langkah mencapai kesehatan spiritual.
***
“Buku ini luar biasa karena menguraikan apa yang kita sadari, tetapi tidak kita perhatikan, yakni kesehatan spiritual. Saya rekomendasikan agar sejawat psikiater membacanya.”
—Sasanti Yuniar, dr., Sp.KJ(K)., Ketua Departemen/SMF Ilmu Kedokteran Jiwa FK Unair/RSUD Dr. Soetomo, Surabaya
“Buku ini mencoba memahami spiritualitas dalam konteks kesehatan yang berdimensi Pancasila. Perlu dibaca oleh seluruh anak bangsa.”
—Prof. Dr. Musa Asy’arie, Rektor UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta
Krisis bangsa ini berakar pada krisis spiritualitas. Banyak birokrat tidak lagi melihat sisi spiritualitas dari birokrasi. Buku ini hadir pada waktu yang tepat. Hemat saya, selain para dokter, para birokrat juga wajib membacanya.”
—Dr. Sinyo H. Sarundajang, Gubernur Sulawesi Utara,