IPM.OR.ID, SIODARJO – Hari ini, Senin (19/11) pembukaan Muktamar IPM XXI yang paling bersejarah dan berkesan. Bahwasannya, baru kali ini Muktamar IPM dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI) di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA).
Nyaris lengkap, menteri-menteri dan tokoh-tokoh Muhammadiyah turut hadir pada pembukaan perhelatan terbesar IPM itu.
Velandani Prakoso, Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM), dalam pidatonya mengucapkan terimakasih dan hormatnya kepada Presiden yang telah bersedia hadir membuka Muktamar XXI IPM.
“Terimakasih kepada Bapak Presiden telah bersedia hadir ke Sidoarjo dan membuka langsung Muktamar XXI IPM ini.”, ujar Andan, sapaan akrabnya.
Andan mengutarakan dalam pidatonya, bahwa saat ini IPM mencapai puncak kematangan pemikiran dan ingin terus berusaha menjawab tantangan zaman.
“Periode ini IPM mencapai puncak kematangan pemikiran. Dengan usia pergerakan yang mencapai 57 tahun, IPM melangkah ke depan, hadir memberikan langkah nyata dengan segala kepekaan berfikir dan kemampuan sumber daya yang ada. Seluruh struktur, komunitas, dan kader IPM dari tingkat pusat, wilayah, hingga cabang, dan ranting terus berusaha menggerakkan daya kreatif untuk mejawab tantangan zaman yang bergerak dinamis dan cepat.”, ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa tantangan IPM saat ini tidak hanya berkutat pada internal organisasi, sehingga perlu memperkuat kolaborasi dengan pemerintah.
“Tantangan IPM di masa kini tidak lagi berkutat pada internal organisasi, melainkan memiliki dimensi yang jauh lebih luas. Kolaborasi dengan setiap pihak yang terkait pelajar perlu terus ditingkatkan, termasuk dengan pemerintah. Kolaborasi yang baik akan menciptakan kebijakan-kebijakan yang ramah pelajar sehingga mengantarkan pada tujuan negara, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Sehingga, kebijakan-kebijakan yang membantu perkembangan pelajar dalam proses pendidikan seperti penguatan pendidikan karakter dan gerakan literasi sekolah perlu didukung oleh IPM.”, papar Andan.
Ia berharap Muktamar yang dilaksanakan ini membawa perubahan yang berarti dan mengharap Muktamirin menyampaikan gagasan terbaiknya.
“Semoga Muktamar ini membawa perubahan yang berarti bagi IPM, Muhammadiyah, bangsa, negara, dan kemanusiaan. Harapannya Muktamirin menyampaikan gagasannya dengan arif dan bijak agar penghuni langit mengamini apa yang menjadi cita-cita kita bersama.”, harap Andan kepada peserta Muktamar XXI IPM. *(Putri)