IPM.OR.ID., BANGKALAN – Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhamamdiyah (PD IPM) Bangkalan telah mengadakan Pelatihan Kader Muda Taruna Melati (PKMTM) 2 yang diadakan selama 3 hari sejak Jumat-Ahad (28-30/4/2023) dengan mengangkat tema Semangat Berdikari untuk Merespon Perubahan.
Kegiatan yang dihadiri oleh organisasi otonom Muhammadiyah se-Bangkalan, Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhamamdiyah (PW IPM) Jawa Timur, dan Himpunan Musyawarah Osis (HIMO) Bangkalan ini resmi dibuka pada Jumat (28/4/2023) di Gedung Perguruan Muhammadiyah Bangkalan.
Sejalan dengan tema yang diangkat, Ketua Pelaksana PKMTM 2 Sari Aprilia Putri mengatakan salah satu harapan dari pengkaderan ini adalah kader dapat mengimplementasi sikap berdikari.
“Harapannya setelah acara ini selesai, kader dapat mengimplementasikan sikap berdikari ketika kembali ke (pimpinan) cabang masing-masing,” ujar Putri.
Berdikari adalah akronim dari berdiri di kaki sendiri sebenernya merupakan branding dan visi dari IPM Bangkalan. Kata ini sendiri yang berarti kemandirian dapat diwujudkan dalam berbagai hal, seperti dalam hal intelektualitas, kewirausahaan, keagamaan, dan lainnya.
Ketua Umum PD IPM Bangkalan Saiful Hilal turut menyampaikan pendapatnya mengenai sikap berdikari ini yang sangat penting pada zaman ini.
“Di era disrupsi dengan perkembangan teknologi yang cepat ini,` penting bagi kita (pelajar) untuk berdikari. Salah satunya adalah mandiri dalam memproses (mem-filter) informasi yg didapatkan,” ucap Hilal.
Lebih lanjut, dalam mencapai hal tersebut diperlukan kerja sama dan kolaborasi pada stakeholder organisasi kepemudaan dan pelajar se-Bangkalan. Atas kesadaran itulah, IPM Bangkalan senantiasa mengundang organisasi-organisasi kepemudaan di Bangkalan, termasuk HIMO dalam setiap kegiatannya.
Selaras dengan hal tersebut, Sekretaris Jenderal Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bangkalan Suraji juga menyatakan bahwa sikap berdikari perlu dimiliki oleh kader IPM dikarenakan kader IPM saat inilah yang menjadi salah satu penentu masa depan.
“Wajah Muhammadiyah 20-30 tahun lagi adalah IPM di depan ini. Kader IPM perlu berdikari, memiliki jaringan yang seluas-luasnya, dan berdakwah di Bangkalan,” pungkas Suraji. *(Jannatul/Sayida)
